Powered By Blogger

Sabtu, 12 Oktober 2013

Teori Etika Utilitarianisme



Teori Etika Utilitarianisme

     1.    Teori

Etika utilitarian adalah suatu idea atau faham dalam falsafah moral yang menekankan prinsip manfaat atau kegunaan dalam menilai suatu tindakan sebagai prinsip moral yang paling dasar.
Teori utilitarian mengatakan bahwa suatu kegiatan bisnis adalah baik dilakukan jika bisa memberikan manfaat kepada sebagian besar konsumen atau masyarakat.
Menurut Salam (197:76), utilitarianisme secara etimologi berasal dari bahasa latin dari kata utilitas, yang berarti useful, berguna, berfaedah dan menguntungkan. Jadi paham ini menilai baik atau tidaknya, susila atau tidak susilanya sesuatu, ditinjau dari segi kegunaan atau faedag yang didatangkan-nya.
Menurut Mangunhardjo (2000:228), secara terminology utilitarianisme merupakan suatu paham etis yang berpendapat bahwa yang baik adalah yang berguna, berfaedah, dan menguntungkan. Sebaliknya yang jahat atau buruk adalah yang tidak bermanfaat, tidak berfaedah, dan merugikan. Karena itu, baik buruknya perilaku dan perbuatan ditetapkan dari segi berguna, berfaedah, dan menguntungkan atau tidak.
Menurut Jhon Stuart Mill, sebagaimana dikutip Jalaluddin Rakhmat utilitarianisme adalah aliran yang menerima kegunaan atau prinsip kebahagiaan terbesar sebagai landasan moral, berpendapat bahwa tindakan benar sebanding dengan apakah tindakan itu meningkatkan kebahagian, dan salah selama tindakan itu menghasilkan lawan kebahagiaan. Sedangkan kebahagiaan adalah kesenangan dan hilangnya derita; yang dimaksud dengan ketidak bahagiaan adalah derita dan hilangya kesenangan.
Menurut Rakhmat (2004:54) utilitarianisme merupakan pandangan hidup bukan teori tentang wacana moral. Moralitas dengan demikian adalah seni bagi kebahagiaan individu dan sosial. Dan kebahagiaan atau kesejahteraan pemuasan secara harmonis atas hasrat – hasrat individu (Aiken 2002:177-178).

      2.    Kasus/Artikel

              Teori ulitarian berikan prinsip bahwa suatu kegiatan bisnis yang baik adalah jika kegiatan bisnis atau usaha tersebut bermanfaat besar kepada konsumen ataupun masyarakat sekitar.
                Dari teori diatas maka kasus yang saya angkat disini adalah sebuah usaha retail besar yang berada di lingkungan saya tinggal, yaitu Alfa Mart.

     3.    Analisis

             Teori ulitarian berikan prinsip bahwa suatu kegiatan bisnis yang baik adalah jika kegiatan bisnis atau usaha tersebut bermanfaat besar kepada konsumen ataupun masyarakat sekitar.
          Maka menurut teori utilarian diatas adalah suatu kegiatan usaha harus memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Salah satu usaha atau bisnis dekat rumah saya dan menurut saya memberikan manfaat besar adalah “Alfa mart Perdatam”. Mini market ini menjual segala jenis kebutuhan rumah tangga dan kebutuhan segala usia. Hampir semua apa yang kita cari ada disini.
Jika menurut teori utilitarian suatu usaha harus memberikan manfaat. Keberadaan mini market ini jelas memberikan manfaat besar. Manfaat pertama yang dirasakan konsumen adalah produk yang ditawarkan lengkap, harga terjangkau, produk yang dijual masih segar, dan mini market ini beroperasi 24 jam. Ini sangat memudahkan konsumen untuk membeli segala kebutuhan dimalam hari, ketika sebagian toko sudah tutup. Manfaat besar kedua dari mini market ini adalah Alfa Mart ini dapat memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Secara umum, sebuah usaha mini market ini setidaknya membutuhkan 10 tenaga kerja untuk mengelola usaha ini. Itu berarti peluang kerja yang baik untuk masyarakat sekitar Alfa mart ini yang belum memiliki pekerjaan.
Maka dapat disimpulkan bahwa sebuah usaha haruslah ada yang dinamakan timbal balik, timbal balik antara konsumen dan pengusaha tersebut. Timbal balik disini memiliki beberapa cara, misalnya memberikan pekerjaan kepada masyarakat sekitar. Jika antara konsumen dan pengusaha ini memiliki timbal baik, maka usaha yang dijalankan akan banyak dikenal dan memiliki gambaran yang baik dimata masyarakat.


4.      Referensi

Kenzie. 2010. [Tugas Kuliah] Pembahasan mengenai Teori utilitarian dengan Teori HAK. http://mckenzie2010.wordpress.com/2010/01/27/tugas-kuliahpembahasan-mengenai-teori-utilitarian-dengan-teori-hak/.

Sulistyowati, Sri. 2012. Bab 3 Etika Utilitarianisme dalam Bisnis. http://srisulistyawati.blogspot.com/2012/10/bab-3-etika-utilitarianisme-dalam-bisnis.html. Diakses pada tanggal 10 Oktober 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar